Ahoy Pipel! Sebagai makhluk sosial, sering banget kan ya kita merasa
bahwa kebahagiaan kita bergantung pada orang lain. Kita mengharapkan pasangan
kita, teman-teman kita, atau bahkan rekan kerja kita untuk membawa kebahagiaan
dalam hidup kita. Namun, ide bahwa orang lain memiliki tanggung jawab untuk
membuat kita bahagia adalah pandangan yang salah dan berpotensi merugikan.
Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa kebahagiaan seharusnya menjadi
tanggung jawab diri kita masing-masing dan mengapa kita tidak boleh menggantungkan
kebahagiaan kita pada orang lain.
Pada dasarnya kebahagiaan itu berasal dari dalam diri kita
sendiri atau secara sederhananya kita adalah sumber kebahagiaan untuk diri kita sendiri. Ini bukan sesuatu yang dapat dicapai dengan memaksa orang lain untuk
memenuhi ekspektasi kita. Untuk mencapai kebahagiaan yang sejati, kita perlu
memahami diri kita sendiri, mencari apa yang benar-benar membuat kita bahagia,
dan bekerja menuju tujuan tersebut.
Menurutku, menggantungkan kebahagiaan pada orang lain adalah
resiko besar, sangat gambling. Orang lain mungkin memiliki prioritas dan kebutuhan mereka
sendiri, dan kita tidak dapat mengendalikan tindakan atau perasaan mereka. Jika
kita mengharapkan orang lain untuk membawa kebahagiaan dalam hidup kita, kita
akan selalu rentan terhadap kekecewaan dan frustrasi ketika kenyataannya tidak sesuai dengan ekspestasi kita.
Kita harus bertanggung jawab secara pribadi untuk
kebahagiaan kita. Ini berarti menentukan apa yang membuat kita bahagia dan
mengusahakan tujuan tersebut. Ini juga berarti mengatasi hambatan dan
tantangan yang mungkin muncul dalam hidup kita dengan sikap dan perilaku yang positif.
Tapi ya.. meskipun kebahagiaan adalah tanggung jawab
pribadi, itu bukan berarti kita harus hidup dalam isolasi. Hubungan yang sehat
dan mendukung dapat membantu kita mencapai kebahagiaan itu. Namun, kita tidak boleh
mengharapkan bahwa orang lain akan "membahagiakan" kita. Sebaliknya,
kita harus saling mendukung dalam perjalanan mencapai kebahagiaan
masing-masing.
Untuk mengambil tanggung jawab atas kebahagiaan pribadi,
kita perlu mengubah pola pikir kita. Kita harus berhenti mengeluh dan
mengeluhkan ketidakbahagiaan kita kepada orang lain. Sebaliknya, kita perlu
fokus pada solusi dan perubahan yang bisa kita lakukan untuk mencapai
kebahagiaan. Semoga bermanfaat ya.
Wonogiri,
08 November 2023
Tidak ada komentar:
Posting Komentar